TENGGARONG – Dalam apel pagi yang rutin dilaksanakan setiap hari Senin, tadi pagi (19 Desember 2022) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Kartanegara Thauhid Afrilian Noor menyampaikan arahannya agar setiap pejabat struktural di lingkungan OPD yang ia pimpin supaya fokus dan segera menyelesaikan pekerjaan mereka masing-masing. Mengingat di penghujung tahun ini waktu yang tersisa tinggal beberapa hari lagi. “Jadi kalau misalkan ada undangan kegiatan dari OPD luar tolong Ibu Sekretaris untuk di pilah mana yang memang harus di hadiri mana yang tidak. Karena kita juga harus fokus untuk segera menyelesaikan pekerjaan dengan waktu yang hanya tersisa kurang lebih 10 hari lagi. Target kita kemarin tanggal 25 sudah selesai. Mungkin yang agak repot pekerjaan fisik. Saya minta setiap Kabid yang punya kegiatan fisik untuk mendorong Subkoordinatornya masing-masing agar pekerjaannya cepat diselesaikan”, pesannya.
Lebih lanjut Thauhid mengatakan meskipun diharapkan untuk segera diselesaikan tapi tetap harus berhati-hati dan tetap memperhatikan regulasi yang ada. Misalkan kegiatan fisik jangan sampai dibayar tidak sesuai dengan persentase penyelesaian bangunannya. “Jadi kalau persentase pengerjaannya baru 70 persen jangan dibayar 100 persen. Tetap harus disesuaikan dengan kondisi real bangunannya, karena kalau ada apa-apa kita nanti yang bermasalah”, tegasnya.
Masalah administrasi juga menjadi salah satu hal yang diminta untuk diperhatikan. Karena sering terjadi penandatanganan harus diulang akibat kurang teliti dalam pembuatan dokumen yang harus ditandatangani. Para Kabid juga diminta untuk memperhatikan kedisiplinan bawahannya terutama dalam hal keikutsertaan mereka dalam apel yang rutin dilaksanakan. Sehingga mereka yang rajin paling tidak merasa di apresiasi.
Terakhir Thauhid meminta kepada seluruh ASN dan Non ASN, pejabat maupun staf Disdikbud Kukar apabila punya kegiatan diluar pada saat jam kerja agar selalu meminta izin kepada pimpinan masing-masing. Menurutnya hal tersebut sangat penting untuk dilakukan agar pendelegasian tugasnya bisa jelas sehingga tidak membuat bingung pimpinan apabila sewaktu-waktu diperlukan. (Jaya MN)
