
TENGGARONG – Setelah pada pagi harinya (31/5) melakukan City Tour dan melakukan kunjungan ke dua buah museum yang ada di Tenggarong yakni Museum Negeri Mulawarman dan Museum Kayu Tuah Himba, 10 pasang finalis pemilihan Sadi dan Sengkaka Duta Budaya Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2023 kembali menerima materi untuk menambah pengetahuan dan wawasan mereka yang tentu saja berkaitan dengan kebudayaan, bertempat di Gedung Serbaguna Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Hadir pada kegiatan tersebut Kepala Disdikbud Kukar Thauhid Afrilian Noor didampingi Kepala Bidang Kebudayaan Mulyadi. Sebelum masuk pada penyampaian materi oleh Erwan Riyadi sebagai Narasumber, Thauhid menyampaikan beberapa hal. Pertama, diharapkan agar para peserta bisa menggali ilmu yang akan disampaikan oleh Erwan yang dikenalnya memiliki banyak pengetahuan terutama di bidang seni dan budaya.
Selanjutnya dijelaskan oleh Thauhid bahwasannya tahun ini Disdikbud Kukar baru memulai kegiatan pemilihan Duta Budaya, meskipun sebenarnya pada tahun sebelumnya sudah ada pembicaraan. Namun karena banyak hal yang perlu disiapkan sehingga baru tahun ini terealisasi. Menurutnya perlu juga disampaikan terkait dua hal utama yang menjadi kewenangan Disdikbud yaitu soal Pendidikan dan Kebudayaan. Diakuinya memang porsi Bidang Pendidikan lebih banyak karena banyak sekali yang menjadi ranah kerjanya. Dari anak-anak kecil usia PAUD hingga usia sekolah SMP. Akan tetapi di Bidang Kebudayaan tidak ditinggal begitu saja, banyak hal juga yang telah dilakukan. “Salah satunya adalah dengan telah di launching muatan lokal Bahasa Kutai dan tahun ini wajib masuk kurikulum pada setiap sekolah di Kukar”,jelas Thauhid.
Memasuki penyampaian materi pada kesempatan tersebut dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama adalah penyampaian materi Bahasa Daerah atau Bahasa Ibu dengan Erwan Riyadi sebagai narasumber. Sedangkan pada sesi ke dua para peserta mendapatkan materi koreo dan catwalk. (Jaya MN)